Senin, 07 Mei 2012

UN Siswa SD SUmbawa Khawatir Gedung Roboh

BANJARNEGARA-ECC Siswa-siswi SD Negeri 1 Sembawa Kecamatan Kalibening setiap hari dihantui rasa was-was. Mereka khawatir, jika sewaktu-waktu gedung tempat mereka belajar ambruk. Ketakutan ini rasanya tidak berlebihan jika melihat kondisi bangunan sekolah saat ini.

Ketika ECC berkunjung ke sekolah kecil tersebut, terlihat atap sekolah sudah lapuk dan nyaris ambrol. Tak hanya itu, kayu penyangga yang dijadikan penguat juga sudah lapuk dimakan usia. Kondisi juga diperparah dengan banyaknya tembok bangunan kelas yang retak. "Sesekali perlu melongok atap, takut ambruk soalnya sudah melengkung. Jadi tidak tenang belajar," kata Ikhas, salah satu siswa SD Negeri 1 Sembawa.

Bangunan kelas yang paling parah adalah ruang kelas I, II dan III yang totalnya 34 siswa. "Kelas 1 ada 15 siswa, kelas 2 sebanyak 8 siswa dan kelas 3 ada 11 siswa," ujar Kepala SDN 1 Sembawa, Basuki.

Dia menjelaskan gedung tersebut dibangun sekitar 1980 dan terkahir direhab pada 2002. Menurutnya, SD ni merupakan SD kecil yang hanya memiliki tiga ruang kelas dan satu ruang kantor. Namun ketiga ruang kelas itu kondisinya rusak parah. "Jika hujan, bocor di sana-sini. Sehingga kadang sebelum pembelajaran dimulai, kita mengepel lantai agar tidak mengganggu kegiatan belajar siswa," tambah Basuki.

Selain kondisi bangunan yang sudah tidak layak, permasalahan lain yang dihadapi sekolah tersebut adalah kurangnya jumlah guru."Di sini hanya ada dua orang guru yang mengajar 3 kelas, yaitu saya dan guru yang lain, otomatis setiap hari kita selalu mengadakan kelas rangkap agar murid selalu dapat kita beri pelajaran kurang maksimal," tambah Basuki.

Kondisi pembelajaran semakin terganggu apabila salah satu diantara dua guru tersebut tidak hadir karena sesuatu hal, otomatis hanya ada satu guru yang mengajar tiga kelas sekaligus. Terpisah, Kepala UPTD Dindikpora Kecamatan Kalibening, Nono Hartono menjelaskan jika kondisi gedung serta kurangnya jumlah guru disekolah tersebut sudah dilaporkan ke kabupaten."Dan kemungkinan masuk dalam prioritas untuk mendapatkan bantuan rehab di tahun ini,"jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar