Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara bersama Kelompok Sadar Wisata "Dieng Pandawa" Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, siap menggelar "Dieng Culture Festival (DCF) III".
"DCF III akan digelar pada 30 Juni hingga 1 Juli 2012 di kompleks Candi Arjuna, Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar)Banjarnegara, Suyatno, Selasa.
Menurut dia, DCF III merupakan agenda tahunan yang mengangkat tradisi seni dan budaya masyarakat Dataran Tinggi Dieng termasuk hasil kerajinan khas setempat.
Dalam ajang ini, kata dia, berbagai budaya dan kesenian khas Dataran Tinggi Dieng akan ditampilkan.
"Salah satu budaya Dieng yang menjadi daya tarik tersendiri adalah ritual ruwatan anak-anak berambut gimbal atau gembel yang banyak dijumpai di dataran tinggi ini," katanya.
Ia mengatakan, pergelaran DCF III terdapat penambahan kegiatan sehingga diharapkan lebih banyak menarik kunjungan wisatawan.
Menurut dia, kegiatan tersebut berupa lomba lari bagi pelajar sejauh 10 kilometer dengan tajuk "Dieng 10 K".
Sebelum berlari, para peserta dan penonton diajak untuk minum minuman khas Dieng berupa Purwaceng secara massal, katanya.
Kendati demikian, dia mengakui, ajang minum Purwaceng secara massal ini tidak dicatatkan pada Museum Rekor Indonesia karena keterbatasan dana meskipun kegiatan ini baru pertama kali digelar.
Lebih lanjut, dia mengatakan, Dinbudpar dan Pokdarwis "Dieng Pandawa" dalam menggelar pameran hasil kerajinan masyarakat akan menggandeng Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi agar jumlah usaha kecil dan menengah yang terlibat semakin banyak.
"Penyelenggaraan DCF III ini sebagai upaya mendongkrak kunjungan wisatawan ke Dataran Tinggi Dieng dan menyongsong Tahun Kunjungan Wisata Jawa Tengah Tahun 2013," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar